Cara menggugurkan kandungan

Baca artikel ini untuk tahu cara menggugurkan kandungan yang aman dan efektif, termasuk cara menggugurkan yang perlu Anda hindari.

Perempuan bisa menggugurkan kandungan dengan cara yang aman. Ada juga cara menggugurkan yang tidak aman, justru membahayakan kesehatan perempuan, bahkan nyawa mereka. Ada juga sebagian orang yang mengatakan aborsi bisa dilakuan dengan mengkonsumsi makanan. Apakah benar? Di bawah ini, Anda bisa menemukan cara menggugurkan kandungan yang aman dan efektif, termasuk cara menggugurkan yang perlu Anda hindari.

Cara aborsi yang aman

Aborsi dengan pil

Menggugurkan kandungan bisa dilakukan dengan menggunakan pil aborsi. Jika obat-obatan yang digunakan memang terjamin keasliannya dan Anda dapatkan dari sumber terpercaya, aborsi medis merupakan pilihan aman bagi kehamilan sampai 12 minggu. Ada dua cara menghentikan kehamilan dengan obat-obatan.

Mifepristone dan Misoprostol

Mifepristone dan Misoprostol punya tingkat keberhasilan yang tinggi, yaitu hampir 99%. Mifepristone merupakan obat untuk menghalang hormon progesteron yang dibutuhkan dalam pertumbuhan kehamilan. Tanpa hormon ini, pelekatan sel telur pada dinding rahim terganggu. Setelahnya, gunakan Misoprostol. Misoprostol merangsang kontraksi yang akan membantu keluarnya produk kehamilan dari dalam uterus.

Misoprostol atau Cytotec saja

Perempuan juga bisa menggunakan hanya Misoprostol untuk menggugurkan kandungan. Tentu saja dosisnya berbeda jika dibandingkan dengan kombinasi Mifepristone dan Misoprostol. Tingkat keberhasilannya bisa mencapai 94%. Lantas, apa itu cytotec? Cytotec adalah nama merk dagang dari Misoprostol. Nama lain yang mungkin sering disebut di Indonesia adalah gastrul, misotab, dan chromalux.

Kuret atau aspirasi vakum

Metode menggugurkan kandungan lainnya adalah pembedahan (surgical). Cara aborsi ini memerlukan bantuan dokter medis atau tenaga kesehatan. Ada dua metode aborsi pembedahan, yaitu kuret tajam dan aspirasi vakum (manual dan elektronik).

Kuret tajam sebenarnya sudah dilarang oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization-WHO) karena mempunyai risiko terhadap kesehatan perempuan. Jika masih dipraktikkan, WHO menyarankan untuk menggantinya dengan aspirasi vakum.

Aborsi kehamilan tua

Untuk kehamilan trimester kedua, tekniknya lebih sulit karena ukuran fetus lebih besar. Jadi, seringnya tuba penyedot tidak cukup, melainkan perlu peralatan khusus seperti tang dengan ujung membulat. Metode ini sering juga disebut sebagai dilatasi dan evakuasi (D&E).

Misoprostol sebaiknya tidak digunakan untuk kehamilan dengan usia di atas 20 minggu. Fetus sudah bisa hidup di luar rahim sejak kehamialn 20 minggu. Penggunaan misoprostol dengan usia kehamilan di atas 20 minggu bisa berakibat pada kelahiran bayi hidup dan risiko komplikasi jauh lebih tinggi.

Cara aborsi yang tidak aman dan tidak efektif

Cara menggugurkan kandungan dengan makanan dan minuman

Banyak perempuan mencari tahu cara menggugurkan kandungan secara natural. Mereka menemukan informasi di internet ataupun dari mulut ke mulut yang menyebutkan cara menggugurkan kandungan dengan nanas, pepaya muda, minuman bersoda, atau minuman alkohol. Ini semua tidak akan menyebabkan aborsi. Bahkan, ada pula yang menyarankan untuk mencampurnya dengan obat penurun demam, juga obat nyamuk. Ini malah membahayakan kesehatan perempuan sampai bisa mengancam nyawa perempuan.

Cara menggugurkan kandungan secara herbal

Apakah kunyit bisa menggugurkan kandungan? Tidak. Bagaimana dengan rempah-rempah lainnya? Tidak bisa menggugurkan kandungan juga. Banyak perempuan mencoba metode herbal ini dan berujung pada kehamilan yang berlanjut. Ini justru membuat kehamilan perempuan semakin tua yang malah meningkatkan risiko komplikasi.

Cara aborsi lain yang tidak aman

Banyak perempuan menceritakan pengalamannya tentang usaha-usaha melakukan aborsi. Ada perempuan yang melakukan pijat aborsi, juga memukul-mukul perutnya. Gantungan baju dari kawat mereka gunakan ujungnya untuk dimasukkan dalam vagina. Akar dan batang pohon juga digunakan untuk masuk dalam vagina. Semua ini bisa menyebabkan luka dalam, infeksi, kerusahakan rahim, sampai pendarahan berat yang berujung pada kematian perempuan. Kematian yang disebabkan oleh aborsi tidak aman mencapai 11—17% dari Angka Kematian Ibu (AKI). Sementara itu, AKI pada 2015 mencapai 305 setiap 100.000 kelahiran.

Cara mendapatkan pil aborsi

Cara paling aman dan efektif untuk menggugurkan kandungan di bawah 12 minggu adalah kombinasi Mifepristone dan Misoprostol. Kedua obat ini banyak ditawarkan di internet, sayangnya ada begitu banyak penipuan. Ini adalah daftar laman penipuan yang dilaporkan.

Women on Web adalah layanan aborsi medis yang merujuk konsultasi online kepada dokter berlisensi. Jika ada keperluan aborsi medis dan ingin mendapatkannya melalui Women on Web, mohon lengkapi konsultasi online. Setelah melengkapi konsultasi dalam jaringan (online) dan tidak ada kontraindikasi, paket aborsi medis (dengan Mifepristone dan Misoprostol) akan dikirimkan melalui pos. Aborsi medis dapat dilakukan dengan aman di rumah selama memiliki informasi yang tepat dan dapat menjangkau layanan perawatan medis darurat jika terjadi komplikasi, pun sangat jarang terjadi.